PERAN ASRAMA DALAM PEMBINA AN MENTAL KEAGAMAAN SISWA MADRASAH ALIYAH NURUL UMMAH KOTAGEDE YOGYAKARTA

Abstract

Cholilullah. Peran Asrama Dalam Pembinaan Mental Keagamaan Siswa Madrasah Aliyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga, 2006.
 
 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana asrama berperan dalam pembinaan mental keagamaan siswa Madrasah Aliyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk pengembangan sistem asrama dalam pembinaan mental keagamaan ditengah kondisi dekadensi moral di negara kita ini.
 
 Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik anatisa data kuantitatif, namun pada dasamya penelitian ini adalah bersifat kualitatif yang kemudian dikuantitatifkan dahulu, baru kemudian dikembalikan lagi ke data kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara, penyebaran angket dan dokumentasi.
 
 Hasil penelitian menunjukkan: (1) Program pembinaan mental keagamaan siswa MA Nurul Ummah yang ada di asrama pelajar PP. Nurul Ummah Kotagede terbagi menjadi dua macam, yaitu kegiatan formal dan non formal. Kegiatan formal merupakan kegiatan yang telah terjadwal secara tertulis dan dilakukan secara kontinuitas. Sedangkan kegiatan non formal adalah kegiatan yang tidak teijadwal dan berisi tentang tata nilai, norma, pembiasaan dan keteladanan. Kegiatan formal yang ada di asrama pelajar PP. Nurul Ummah baik putra maupun putri antara lain: Sholat Wajib 5 Waktu Berjamaah dan Pembacaan Wirid, Mujahadah, Sorogan al-Qur’an, pengajian kitab, Madrasah Dimyah, Lalaran al-Qur’an, Kegiatan malam jum’at, Ziarah ke Makam Pendiri PP. Nurul Ummah, Musafahah. Sedangkan kegiatan non formal yang ada di asrama pelajar PP. Nurul Ummah antara Iain: anjuran untuk melakukan puasa senin-kamis (puasa sunnah), anjuran untuk melakukan sholat tahajud, sholat dhuha, memberikan contoh-contoh akhlakul karimah seperti makan dan minum sambil duduk, mengajan bagaimana cara masuk WC yang sesuai dengan tuntunan agama dan lain sebagainya. (2) Semua program pembinaan mental keagamaan siswa MA Nurul Ummah yang ada di asrama pelajar PP. Nurul Ummah baik putra maupun putri mendapatkan pengawasan secara langsung dari pengurus asrama yang sekaligus berfungsi sebagai pembimbing. Dalam setiap kegiatan yang berlangsung para siswa senantiasa didampingi oleh pembimbing yang bertugas mengawasi jalannya kegiatan agar berlangsung sesuai harapan. Dari penyebaran angket dapat terlihat bahwa dengan sistem seperti tersebut siswa dapat melaksanakan kegiatan asrama dengan baik dan disiplin. (3) Pelaksanaan program pembinaan mental keagamaan siswa MA Nurul Ummah yang ada di asrama PP. Nurul Ummah baik putra maupun putri yang dilihat melalui beberapa indikator menunjukkan telah berhasil membentuk pribadi yang bermental agama, yakni mereka telah mengalami peningkatan keimanan dan ketaqwaan, mereka juga telah mencerminkan sikap akhlaq yang mulia dan mereka juga terlihat gemar melakukan amal yang shaleh.