PELAKSANAAN HADIAH DALAM PEMBELAJARAN PAI DI TK ABA SAPEN YOGYAKARTA (Kajian Terhadap Perubahan Tingkahlaku Belajar Anak)

Abstract

Siti Aminah. Pelaksanaan Hadiah dalam Pembelajaran PAI di TK
 ABA Sapen Yogyakarta (Kajian Terhadap Perubahan Tingkah Laku Belajar
 Anak). Skripsi_ Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga, 2005.
 Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menganalisis
 secara kritis tentang pelaksanaan hadiah dalam pembelajaran PAI kajian
 terhadap perubahan tingkah laku belajar anak di TK ABA Sapen
 Yogyakarta. Hasil penelitian ini diharapkan akan dapat dipergunakan untuk
 memotivasi anak di dalam belajar. Sehingga dengan begitu anak akan
 semangat dalam belajar dan terus meningkatkan prestasi di kelas.
 Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan
 pendekatan psikologis ''perubahan tingkah laku belajar anak" dengan
 mengambil latar TK ABA Sapen Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan
 dengan mengadakan pengamatan, wawancara mendalam, dan dokumentasi.
 Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang
 berhasil dikumpulkan, lalu data disajikan secara deskriptit: dan dari makna
 itu ditarik kesimpulan.
 hasil penelitian menunjukkan bahwa : (I) Pelaksanaan hadiah di TK
 ABA Sapen Yogyakarta di lakukan setiap saat dimulai sejak anak dapat
 menyelesaikan tugas pelajaran dengan benar dan cepat maka anak diberi
 stimulus berupa hadiah "bintang" sebagai predikat bahwa dia mendapat
 nilai yang bagus, biasanya dalam pemberiannya dibatasi hanya untuk tujuh
 orang yang lebih dahulu selesai. Selain berupa bintang hadiah yang
 diberikan juga berupa acungan jempol ketika anak dapat membaca Tahfidz
 dengan bersuara lantang dan semangat. kata motivasi berupa sanjungan_
 pujian, dan penghargaan. (2) Pemberian hadiah ini berfungsi sebagai
 motivasi pendorong utama bagi proses belajar anak. Hal ini bertujuan
 untuk memberikan keseimbangan perilaku belajarnya sebagai
 reinforcement (penguatan) pada perubahan tingkah laku belajarnya.
 Berbagai teori pendidikan juga telah banyak dilakukan eksperimen bahwa
 imbalan atau pemberian hadiah kepada anak alas kreatifitas dan prestasnya
 yang menonjol merupakan kebutuhan psikologis bagi anak. Seperti teori
 Conditioning, yakni adanya stimulus maka adanya respons yang
 ditimbulkan (S-R=Bond), Teori Motivasi, serta prinsip Tarchieb wattarghib
 dalam Pendidikan Islam.(3) Pengaruh pemberian hadiah tersebut adanya
 kemajuan yang cukup signifikan atas perubahan perilaku belajar anak di TK
 ABA Sapen Yogyakarta. Hal ini sebagai tanda penerimaan dirinya
 dilingkungannya serta sebagai penghargaan atas karyanya, sehingga anak
 semakin percaya diri, dan semakin menunjukkan kemajuan dalam gairah
 belajar anak disebabkan adanya· penguatan/peneguhan atas apa yang ia
 lakukan.