Abstract
This article explores why the truth claims emerge and become a serious problem among religions, and how to handle it next to build inter-religious dialogue, especially in the era of pluralism. He tried to examine the issue of truth claims and how to solve them within the framework of dialogue. This paper is intended to implement concrete steps to overcome the problem of truth claims among religions and strive for mutual understanding to build a pluralistic view of interreligious dialogue in the frame. To overcome the problem of truth claims in religion dialogue, there are three steps that can be done: first, an exclusive view. Both views, inclusive. The final step is a pluralistic outlook.Artikel ini mengeksplorasi mengapa klaim kebenaran muncul dan menjadi masalah serius di antara agama-agama, dan bagaimana mengatasinya berikutnya terutama untuk membangun dialog antaragama di era pluralisme. Ia mencoba untuk meneliti masalah klaim kebenaran dan bagaimana menyelesaikannya dalam rangka dialog. Makalah ini dimaksudkan untuk mewujudkan langkah-langkah mengatasi masalah klaim kebenaran di antara agama-agama dan berusaha untuk saling pengertian untuk membangun pandangan pluralistik dalam bingkai dialog antaragama. Untuk mengatasi masalah klaim kebenaran dalam dialog agama, ada tiga langkah yang dapat dilakukan yaitu: pertama, pandangan eksklusif. Kedua pandangan, inklusif. Langkah terakhir adalah pandangan pluralistik.
Date
2017-06-13Type
info:eu-repo/semantics/articleIdentifier
oai:ojs2.journal.iaingorontalo.ac.id:article/62http://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/au/article/view/62